Diduga Beri Vaksinasi Ilegal Terhadap Jin BTS, Perawat Militer Bantah Semua Tudingan

Jin BTS
Jin BTS (Foto : Weverse - Soompi)

Antv – Kabar mengejutkan datang dari salah satu member tertua di boy band asal Korea, yaitu Jin BTS. Hal tersebut dikarenakan seorang perawat dituduh kabur dari pangkalan militer usai memvaksinasi Jin BTS secara ilegal.

Tuduhan tersebut rupanya telah membantas semua tuduhan oleh sang perawat. Pada tanggal 20 Juni waktu Korea Selatan, seorang perwakilan hukum angkat bicara untuk menyampaikan posisi seorang perawat tentara berinisial 'A' yang sebelumnya menghadapi tuduhan meninggalkan markas 'G' yang ditugaskan untuk mereka secara pribadi memvaksinasi anggota BTS Jin di markas 'N'.

Menurut perwakilan hukum 'A', perawat itu mendapatkan permintaan kerja sama dari perawat lain untuk melakukan pekerjaan di pangkalan 'N'. 

"'A' menerima permintaan kerja sama dari perawat lain yang ditempatkan di pangkalan 'N', tempat Jin ditempatkan, dan hanya menanggapi permintaan untuk membantu vaksinasi," kata perwakilan hukum itu, mengutip Allkpop, Selasa 20 Juni 2023.

Perwakilan hukum itu menjelaskan bahwa perawat di pangkalan militer Jin BTS meminta bantuan 'A' untuk melakukan vaksinasi satu minggu sebelum hari kejadian. 

Banyak perawat di pangkalan 'N' yang sedang libur saat itu sehingga mereka butuh bantuan tenaga medis dari pangkalan lainnya.

"Perawat di base 'N' mengirimkan permintaan bantuan dari 'A' sekitar seminggu sebelum jadwal vaksinasi. Pada saat itu, sebagian besar petugas dan staf di base 'N' sedang istirahat, itulah alasan mengapa staf perawat meminta bantuan dari pangkalan terdekat, pangkalan 'G', tempat beberapa rekan dari tahun yang sama ditempatkan," jelasnya.

Selain itu, pihak 'A' membantah bahwa sang perawat berniat menemui Jin dengan cara memberikan vaksinasi. Pasalnya, saat itu sang perawat menyuntik ratusan prajurit dan tidak punya waktu untuk sekedar berbicara dengan mereka.

"'A' memberikan vaksinasi kepada sekitar 200 prajurit dalam pelatihan dalam waktu satu jam, dengan masing-masing prajurit diberikan hingga 3 tembakan. Tidak ada waktu untuk mengobrol santai dengan para prajurit atau bahkan melihat wajah mereka. Para prajurit memakai masker, jadi 'A' tidak mungkin mengenali Jin sejak awal," paparnya.

Akhirnya, pihak 'A' mengklaim bahwa 'A' telah mendapat izin dari kepala staf untuk membantu vaksinasi di pangkalan 'N', dan 'A' berencana untuk bekerja sama dalam penyelidikan yang sedang berlangsung oleh tentara sampai kasus tersebut diselesaikan. 

Sementara itu, Jin BTS mendaftar untuk wajib militer sebagai tentara tugas aktif pada Desember 2022, di mana ia saat ini ditempatkan sebagai asisten instruktur untuk pelatihan dasar.