Antv – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim hadir di Cannes Film Festival 2023, Perancis untuk mendukung sejumlah film Indonesia yang tayang pada festival film terbesar tersebut.
Dalam kunjungan kerjanya, Mendikbudristek juga menyatakan kesiapan pelaksanaan program pendanaan padanan atau matching fund. Skema pendanaan ini mendorong lebih banyak kolaborasi dan ko-produksi film antara sineas dalam negeri dan sineas internasional.
Skema yang bersumber dari Dana Indonesiana (dana abadi kebudayaan) ini diperkenalkan lebih jauh kepada masyarakat internasional di Cannes.
“Dalam lima tahun terakhir, banyak proyek film Indonesia yang mendapatkan dukungan pendanaan dari dunia Internasional. Kami tahu banyak film Indonesia yang memiliki potensi dan peluang di pasar global. Matching-fund ini bertujuan meningkatkan dan memperkuat kerjasama lintas negara yang diinisiasi oleh sineas Indonesia sehingga film karya Indonesia bisa semakin mendunia,” Ungkap Mendikbudristek Nadiem Makarim.
“Kami memutuskan untuk lebih berfokus menciptakan skema ko-produksi, kesempatan yang dibuat untuk para sineas, penulis naskah, dan tim produksi. Kami memiliki hipotesis apabila kita bisa memperkuat kerja sama ko-produksi dengan tim Internasional, pembangunan skill pelaku perfilman Indonesia akan semakin cepat, dan itu yang kami rasa diperlukan” Tambah Mendikbudristek.