“Untuk semua yang di wisuda, termasuk kami, walaupun dibersamai oleh almarhum Eril (al fatihah) dengan cara dan takdir yang tidak sama. Apapun itu skenario Allah adalah yang paling mulia,” lanjutnya.
“Selamat berhari Minggu juga untuk anda semua, bahagiakanlah yang kita cinta, mumpung waktu dan usia di dunia ini masih ada. Hatur Nuhun,” sambungnya.
Di akhir caption yang Kang Emil tulis itu, ia mengatakan kenapa tidak menangis hingga mengaku tentu sedih juga namun tak diperlihatkan.
“pak koq ga nangis? Nangislah, lahir batin, tapi tidak mungkin diperlihatkan,” ungkapnya.
Baca Juga :