“Kalau pun mau bunda bisa jadi warga Eropa, tapi bunda cinta Indonesia, saya pulang ke Indonesia makan nasi padang. Orang Indonesia diusik sendiri, bukannya dihormati dihargain, dihargain hak asasi bunda,” ucapnya.
“Masa gua pulang ke negara sendiri gua di injak-injak. Sekarang gini aja, bunda ini orang Indonesia tinggal di Eropa, hak asasi bunda gak dihargain, pulang ke Indonesia ke Tanah Air gua, gua disuruh pulang ke negara orang, ngapain ini negara gua,” ujar Bunda Corla.
Corla pun mengatakan, jika orang-orang yang mempertanyakan gender dan mengurusi tentang hal tersebut, ia mengatakan jika orang tersebut hanya membuat ribet dan tak ada kerjaan.
“Ribet, gak punya kerjaan, ngerecokin, hak asasi orang direcokin, gender diurusin, emang gak punya gender. Iya, jadi kaya gini loh ‘ini gua pulang ke negara gua sendiri, masalah gender gua diurusin, di luar negeri aja orang gak perlu dengan gender gua,” ucapnya lagi.
“Tujuannya apa? Ngejatuhin gua maksudnya dengan gender gua, anak-anak gua tuh se-nusantara gak penting siapa gua gak penting gender gua, yang penting gua menghibur,” kata Bunda Corla.