Orang tua tentu menginginkan segala yang terbaik untuk anaknya, termasuk dalam hal pasangan. Maka tak heran bila orang tua cenderung lebih selektif dalam memilihkan pasangan hidup yang tepat bagi anak lantaran rasa khawatir yang begitu besar.
Dalam hal ini, Nadya mengatakan bahwa orang tua perlu diyakinkan dengan bukti nyata bahwa hubungan sang anak dengan pasangannya memberikan dampak yang positif dan saling membangun satu sama lain.
Dengan demikian, maka restu orang tua akan jauh lebih mudah digapai karena orang tua telah percaya bahwa masa depan anaknya terjamin karena hidup bersama orang yang tepat.
“Tunjukin ke orang tua dengan kita berpasangan dengan kita menjalani hubungan itu yang diliatin tuh hal-hal yang positifnya gak malah bawa daripada yang negatif satu sama lain,” katanya.