Hadi menjelaskan, sang ibunda lebih memilih untuk menjalani perawatan di rumah. Pihak keluarga akhirnya mendatangkan doktor. Maka dari itu, meski dirawat di rumah, kondisi Aminah dipantau dengan baik oleh dokter.
“Iya, memang maunya (dirawat) di rumah. Tapi memang ada dokter yang merawat,” katanya.
Lebih lanjut, Hadi juga mengungkap bahwa sang ibunda mengidap sakit glukoma.
“Glukoma sama sempet jatuh dari kamar mandi,” ujar Hadi.
Jenazah Aminah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak Jakarta Pusat, Kamis, 22 Desember 2022. Rombongan pengiring jenazah tiba di TPU sekitar pukul 10.00 WIB dengan didampingi oleh pihak keluarga.
Isak tangis keluarga mengiringi prosesi pemakaman Aminah. Prosesi pemakaman Aminah Cendrakasih berjalan lancar dan dihadiri oleh keluarga dan orang-orang terdekat.