Indonesia kini sibuk mencari jejak Jin gara-gara virus corona. Namun Jin yang ini bukanlah makhluk halus, melainkan nama seorang warga China yang sudah positif virus corona. Disebutkan, Jin sempat berlibur sepekan di Bali.
Adanya seorang warga China yang positif virus corona pertama kali diumumkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Huainan, China, baru-baru ini.CDC hanya menyebut orang itu dengan nama Jin, tanpa nama belakang dan identitas lain, seperti umur serta jenis kelaminnya.
Disebutkan, pada 22 Januari 2020, Jin terbang dari Wuhan ke Bali dengan menggunakan maskapai Lion Air nomor penerbangan JT2618.Seperti dilansir Strait Times, Jin sempat berlibur selama sepekan di pulau dewata dan akhirnya pulang ke negaranya pada 29 Januari 2020. Saat itu ia menggunakan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA858 ke Shanghai, China.
Belakangan, Jin dipastikan terjangkit virus corona pada 5 Februari 2020 oleh CDC Huainan.Tentu saja kabar itu mengejutkan publik negeri ini. Apalagi pemerintah menegaskan, belum menemukan kasus virus corona di Indonesia.
Respon Lion Air dan Garuda
Dalam rilisnya yang diterima ANTVKlik, Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, penerbangan dari Wuhan ke Bail pada Rabu (22/1/2020) telah dioperasikan sesuai standar prosedur.Menurut Danang, saat itu Lion Air menggunakan pesawat Boeing 737-900ER dengan registrasi PK-LTJ.
Sementara maskapai Garuda Indonesia meresponnya dengan meng-grounded
"Lion Air menerima keterangan setelah seluruh awak pesawat dan penumpang dilakukan pemeriksaan, pengecekan oleh tim medis Kantor Kesehatan Pelabuhan/ KKP Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai dinyatakan tidak terindikasi (tidak memiliki tanda-tanda) terkena virus dimaksud," kata Danang.
Ia menambahkan, petugas juga menyemprot cairan multiguna pembunuh kuman saat pesawat berada di apron bandara.
Baca Juga :