Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo mengatakan korban meninggal dunia akibat tabrakan Kereta Api (KA) lokal Bandung Raya dan KA Turangga saat ini berjumlah tiga orang. Masinis yang terjepit dikabarkan meninggal dunia.
"Masinis sudah berhasil (dievakuasi), jadi masinis dikonfirmasi dibawa ke RSUD Cicalengka bersama asisten masinis dan pramugara. Kondisi meninggal," ujar Kombes Kusworo.
Kombes Kusworo mengatakan korban jiwa akibat peristiwa tersebut saat ini tiga orang. Dia menjelaskan masinis dan asisten masinis itu yang berada di kereta lokal, sedangkan pramugara yang meninggal dunia adalah pramugara KA Turangga.
Dia mengatakan saat ini proses evakuasi masih berlangsung. KA Turangga masih ada dua gerbong yang belum dievakuasi.
"Jadi masinis KRD, kereta lokal, sementara untuk yang Turangga masih ada dua gerbong yang masih belum diasesmen, menunggu listrik dipadamkan dulu, menunggu aman untuk dilakukan penyisiran," pungkasnya.
"Masinis sudah berhasil (dievakuasi), jadi masinis dikonfirmasi dibawa ke RSUD Cicalengka bersama asisten masinis dan pramugara. Kondisi meninggal," ujar Kombes Kusworo.
Kombes Kusworo mengatakan korban jiwa akibat peristiwa tersebut saat ini tiga orang. Dia menjelaskan masinis dan asisten masinis itu yang berada di kereta lokal, sedangkan pramugara yang meninggal dunia adalah pramugara KA Turangga.
Dia mengatakan saat ini proses evakuasi masih berlangsung. KA Turangga masih ada dua gerbong yang belum dievakuasi.
"Jadi masinis KRD, kereta lokal, sementara untuk yang Turangga masih ada dua gerbong yang masih belum diasesmen, menunggu listrik dipadamkan dulu, menunggu aman untuk dilakukan penyisiran," pungkasnya.
Baca Juga :