Antv – Polisi memburu pria yang diduga melakukan pengancaman terhadap Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Lampung, Hidir Ibrahim, sebelum terjadinya pelemparan bom molotov di rumahnya yang berada di Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung.
Dalam rekaman suara via telepon itu, pria tersebut mengintimidasi dan menantang Ketua GP Ansor Lampung tanpa alasan yang jelas. Pria itu belakangan diduga merupakan orang yang dikenal oleh korban.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Ino Harianto mengaku memiliki sejumlah kendala dalam pengungkapan kasus tersebut. Minimnya saksi dan peristiwa terjadi pada waktu dini hari, membuat pihaknya sedikit kesulitan dalam proses penyelidikan.
"Karena keterbatasan saksi pada saat kejadian menjadi kendala dalam pengungkapan kasus pelemparan bom molotov ini. Tetapi itu bukan masalah untuk membuat terang suatu permasalah ini. Insya Allah kita bisa mengungkap ini," kata Kombes Ino Harianto, Kapolresta Bandar Lampung, Minggu (24/12/2023).
Namun Kapolresta Bandar Lampung menyebut saat ini masih memburu pria yang diduga melakukan intimidasi dan melakukan pengancaman melalui sambungan telepon terhadap korban sebelum peristiwa teror itu terjadi.
"Iya itu suatu rangkain ya. Nanti kami analisa apakah ada benang merahnya dari suatu peristiwa tersebut," jelasnya.
Selain masih melakukan penyelidikan, polisi juga masih meminta keterangan terkait aksi teror yang dua kalinya terjadi di rumah Ketua GP Ansor Lampung, Hidir Ibrahim. Polisi juga masih memburu rekaman suara pria yang diduga kaitannya dengan aksi teror bom molotov tersebut.
"Kita sudah mintai keterangan dari korban terkait pelemparan itu. Untuk pelemparan bom molotov yang kedua ini, masih kita dalami apakah memiliki hubungan dengan pelemparan yang pertama," beber Kombes Ino.
Diketahui, Rumah Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Lampung, Hidir Ibrahim yang berada di Jalan Raden Gunawan, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung kembali dilempari molotov oleh orang tidak dikenal (OTK), pada Minggu (24/12/2023) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Sebelumnya, pada Minggu (17/12/2023) dini hari lalu, aksi teror berupa pelemparan molotov itu juga terjadi di rumah Ketua GP Ansor Lampung. Dalam peristiwa yang terekam kamera pengawas CCTV di rumah korban. terlihat dua orang pria mengendarai sepeda motor melemparkan benda diduga bom molotov.
Rumah Ketua GP Ansor Lampung, Dua Kali Dilempar Bom Molotov, Polisi Buru Pelakunya
Minggu, 24 Desember 2023 - 23:46 WIB
Baca Juga :