Kedepan kegiatan visiting lecture atau seminar-seminar internasional seperti ini tambah Hendri akan dilaksanakan secara konsisten kedepannya Kedatangan Denis Chaibi ke UKI juga mendapat respon positif dari Ied Sitepu selaku Wakil rektor bidang kerjasama dan kemahasiswaan.
"Ini merupakan kesempatan yang sangat baik terutama bagi para mahasiswa/i untuk bertukar pendapat dan melihat apa yang ditawarkan oleh dubes uni eropa. UKI memiliki program international, salah satunya adalah untuk membuka wawasan para mahasiswa/i UKI terhadap hal-hal yang berhubungan dengan dunia internasional seperti hubungan bilateral," tandas Sitepu.
Kedepannya lanjut Sitepu, UKI kembali akan mengundang narasumber dari luar agar membuka wawasan para mahasiswa/i agar lebih maju untuk mengetahui hubungan kerjasama diantara banyak negara.
Hal senada juga disampaikan oleh Edward Panjaitan, SH, LLM selaku Kepala departemen hukum internasional FHUKI. Bagi Edward kegiatan ini baik bagi UKI, para mahasiswa/i maupun bagi bangsa Indonesia sendiri, Denis Chaibi bisa membantu mengatasi problem perdagangan antar Indonesia dengan uni eropa.
"Denis Chaibi yang memiliki keahlian dibidang perdagangan diharapkan bisa mengatasi hubungan Indonesia dengan uni eropa semakin kuat dan semakin bagus kedepannya," harap Edward.
Dimata Edward, Denis Chaibi mengakui bahwa Indonesia secara ekonomi berkembang luar biasa untuk menjadi negara maju dan Indonesia memiliki hubungan dagang dengan uni eropa.
Namun demikian perjanjian perdagangan komprehensif yang sudah 7 tahun terbina belum ditandatangani mengingat ada kepentingan diantara dua negara yang belum menemui kesepakatan.