Antv – Masih dalam rangkaian peringatan milad yang ke-13, LAZNAS Bakrie Amanah menggelar acara Talkshow dan Launching Program Wakaf.
Kegiatan yang sekaligus sebagai acara puncak milad ke-13 LAZNAS Bakrie Amanah ini, dilaksanakan pada Rabu (13/9/2023), di The Bridge Function Room, Rasuna Epicentrum, Jakarta Selatan.
Andromeda Mercury selaku MC membuka acara dan dilanjutkan dengan sambutan oleh Dewan Pengawas Syariah Yayasan Bakrie Amanah, Hamim.
Dalam sambutannya, Hamim menyampaikan bahwa pada tahun 2023 LAZNAS Bakrie Amanah ikut mengambil peran sebagai Lembaga Nazhir dengan harapan dapat turut memajukan Gerakan wakaf di Indonesia.
“Bakrie Amanah, bertekad untuk memulai pengelolaan wakaf dengan membuka layanan wakaf uang, yang bisa jadi hal baru dari pemikiran umum bahwa wakaf uang hanya dapat berkembang ketika didahului dengan sebuah proyek pengelolaan wakaf assets tetap” ungkap hamim.
Kepala Badan Ekonomi Syariah KADIN, Taufan Eko Nugroho Rotorasiko yang juga merupakan Dewan Pengawas Yayasan Bakrie Amanah menjadi Keynote Speaker dalam acara Talkshow Wakaf yang mengambil tema “Tunaikan Wakaf Sejahterakan Umat”. Dalam speech-nya, Taufan menyampaikan Potensi wakaf di Indonesia sangat besar baik wakaf benda tidak bergerak maupun benda bergerak, termasuk wakaf dalam bentuk uang. Taufan juga menyampaikan perbedaan wakaf uang dengan wakaf melalui uang.
"Wakaf uang hanya untuk tujuan produktif atau yang investasi baik di sektor ril maupun sektor keuangan sedangkan Wakaf melalui uang dapat ditujukan untuk keperluan sosial atau produktif/investasi” ujar Taufan.
Acara dilanjutkan dengan penayangan video kiprah LAZNAS Bakrie Amanah selama 13 tahun berdiri sejak tahun 2010 dan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng sebagai bentuk tasyakur milad yang sudah menginjak usia ke-13 yang mengambil tagline “Berdaya Bersama, Untuk Negeri.
Setelah penayangan video, dilakukan penandatangan PKS antara LAZNAS Bakrie Amanah dengan PT. Asuransi Allianz Life Indonesia, yang dalam hal ini diwakili oleh Managing Director Sharia, Achmad Kusna Permana. Kemudian acara dilanjutkan ke acara Talkshow Wakaf.
Pembicara pertama dalam Talkshow ini, Prof. Dr. Nurul Huda, MM. M.Si. yang juga merupakan Ketua LSP Badan Wakaf Indonesia Ia menjelaskan perbedaan antara wakaf dengan zakat infaq & sedekah.
“Dari sisi objek pemberian, harta benda wakaf harus dijaga, dipelihara, diabadikan, dan dikelola untuk menghasilkan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat secara berkelanjutan. Sedangkan harta zakat, infak, dan sedekah harus langsung disalurkan kepada masyarakat yang berhak”, jelas Nurul Huda.
Pembicara kedua, Rahmat Akbar. Yang juga selaku Deputi Bidang Keuangan Sosial Syariah dan ZISWAF BES KADIN, menyampaikan jenis- jenis wakaf uang.
“Ada 3 jenis wakaf produktif, diantaranya adalah wakaf uang, wakaf melalui uang dan wakaf aset”, papar Rahmat
Banyak sekali masukan-masukan yang diberikan selama acara berlangsung oleh para stakeholder untuk program wakaf Bakrie Amanah tentunya dengan harapan bisa terus memberikan dampak yang positif dan berkelanjutan kepada masyarakat Indonesia.
Setelah talkshow, dilakukan simbolis serah terima Giant Banner SK Wakaf dari BWI yang diwakili Prof. Dr. Nurul Huda, MM. M.Si. kepada LAZNAS Bakrie Amanah, yang diwakili oleh Hendrajanto Marta Sakti. Semoga kolaborasi dan sinergi program ini dapat terwujud untuk kemaslahatan masyarakat.