Antv – Konten Kreator Fea Rini baru-baru ini sedang menjadi pusat pembahasan bagi netizen terutama di platform TikTok. Aksi viralnya di media sosial tersebut bukanlah karena kontroversi, melainkan edukasi dan manfaat yang diberikannya kepada kalangan luas.
Namun siapa yang tidak menyangka, dibalik kisah suksesnya ternyata wanita empat bersaudara ini memiliki pengalaman yang kurang mengenakkan.
Pengalaman masa lalu itu terjadi ketika dirinya sedang di masa sekolah. Dikarenakan keterbatasan ekonomi, Fea Rini pun harus memulung baterai bekas untuk uang sakunya.
“Dulu Ayah sempat kerja keluar Sumatera membawa ibu dan adik-adik. Saya dititipkan ke tante yang di sana Saya mengalami kekerasan mental dan perundungan di sekolah karena pernah mulung baterai bekas untuk jajan sekolah,” Fea Rini menuturkan.
Bullying atau perundungan yang Ia alami tersebut membawa bekas hingga Fea Rini beranjak dewasa. Bahkan trauma tersebut baru bisa dikatakan sembuh tatkala Ia melepas masa lajangnya.
“Luka perundungan masa kecil di kelas 3-6 SD membawa trauma yang sembuh total setelah saya menikah dengan orang yang menyembuhkan luka masa lalu saya,” terusnya kepada pewarta baru-baru ini.
Masa kelam itulah yang menjadi lecutan bagi Fea Rini untuk bangkit dari keterpurukan. Apalagi Ia mendapatkan dukungan penuh dari suami dan buah hatinya.
Ia meneruskan bila bisnisnya pun tak berjalan dengan mulus. Fea Rini sempat mengalami down ketika Ia dituduh melakukan penipuan dari bisnisnya tersebut.
Beruntungnya, Fea Rini dapat membuktikan bahwa fitnah tersebut tidaklah benar. Keuletan Fea Rini pun dapat diacungi jempol. Ia dapat mengumpulkan ratusan ribu pengikut hanya dalam beberapa bulan saja.
“Satu video Saya viral di TikTok bulan Februari 2023 yang menjadikan MobileClass semakin dikenal dan berkembang sampai saat ini. Barulah di akhir 2022 saya buat akun ke 3 yang berkembang sangat pesat sampai sekarang dengan jumlah follower 350k dalam 7 bulan,” tandas Fea Rini.