Pada kesempatan ini juga secara simbolis Pangkostrad melepaskan ± 100 ekor burung, yang terdiri dari burung merpati, kutilang dan perkutut, bertujuan untuk menjaga dan mempertahankan populasi burung-burung di habitat alaminya sehingga terhindar dari ancaman kepunahan.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PKT, Rahmad Pribadi berterima kasih atas dukungan yang diberikan Panglima Kostrad dan jajaran terhadap program Community Forest.
"Kami menyambut baik respon positif dari Pangkostrad beserta jajarannya yang berkomitmen bersama PKT untuk mendukung terlaksananya program Community Forest. Semoga sinergi baik ini bisa berkontribusi langsung untuk mengurangi emisi karbon yang sudah menjadi target PKT," imbuh Rahmad Pribadi.
Lebih lanjut Rahmad menjelaskan, program Community Forest ini adalah bentuk inovasi berkelanjutan demi mencapai target pengurangan emisi karbon (dekarbonisasi) yang sebelumnya sudah dicanangkan PKT.
Dengan harapan, Program Community Forest ini bisa berkontribusi terhadap potensi penyerapan emisi karbon sebesar 600.000 ton CO2 per tahun.
Penerapan ESG PKT juga diakui banyak pihak lewat raihan penghargaan dan pengakuan positif. Salah satunya PKT meraih posisi nomor satu di dunia untuk penilaian ESG Risk Rating untuk sektor agrokimia dari Sustainalytics.
Kegiatan diakhiri penyerahan secara simbolis CSR paket irigasi dan sarana produksi pertanian (Saprodi), satu unit traktor roda empat oleh Dirut PT. Pupuk Kaltim kepada Pangkostrad dan penyerahan cinderamata dari Pangkostrad kepada Dirut PKT dilanjutkan pelaksanaan peninjauan lokasi yang digunakan sebagai lahan tanam.