Antv – Perilaku foya-foya dan pamer harta kembali ditunjukkan seorang pejabat di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Lampung, saat pegelaran konser musik.
Berdalih terhipnotis lagu 'ambyaran' dan 'cendol dawet', dua orang asisten di Pemkab Pringsewu menabur uang atau sawer ke penonton saat Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu, Adi Erlansyah sedang menyanyikan lagu di panggung.
Asisten II Pemkab Pringsewu, Maskur menaburkan segepok uang kertas pecahan Rp50 ribu dan Rp100 ribu ke penonton konser musik, saat Pj Bupati Pringsewu, Adi Erlansyah sedang bernyanyi di Pringsewu Expo 2023 yang digelar di lapangan Pemda Pringsewu, Kamis (22/6/2023).
Spontan para penonton yang melihat penjabat bupati pringsewu menyanyi membuat warga dan para kepala dinas yang ada disekitar panggung langsung berjoget.
Kemudian, terlihat asisten 2 maskur yang berdiri disamping penjabat bupati langsung berjoget lalu mengeluarkan uang dalam saku celana.
Berkali-kali uang pecahan Rp50 ribu dan Rp100 ribu dilemparkan oleh asisten ke penonton yang sedang berjoget, sehingga penonton langsung berebut uang kertas tersebut.
Hal serupa dilakukan oleh penjabat bupati dengan melemparkan uang kertas Rp50 ribu dan Rp100 ribu, berkali kali.
Asisten 1 Pemkab Pringsewu Purhadi, pun langsung naik ke panggung sambil mengulurkan uang lima puluh ribuan ke Pj Bupati untuk disawerkan.
Purhadi pun sambil berjoget bersama asisten 2 berkali kali melemparkan uang ke para penonton yang sedang berjoget.
Saat dikonfirmasi Asisten II Pemkab Pringsewu, Maskur membantah terkait dirinya bersama asisten 1 dan Pj Bupati Pringsewu menyawer ke penonton hingga terjadi rebutan uang.
"Tidak ada maksud apa apa. jadi, kita memberikan semangat para peserta. itu hanya untuk menarik kesemangatan mereka. kedepan event street carnival ini akan tetap dilaksanakan. bukan karena duitnya, itu hiburan semata," kata Maskur, saat dikonfirmasi, Kamis (22/06/2023).
menurutnya, terkait tanggapan masyarakat bahwa itu bukan contoh yang baik. maskur pun menampik bahwa apa yang telah ia lakukan merupakan hal yang biasa biasa saja.
"Ini hiburan, tidak ada unsur politik," cetusnya sambil meninggalkan awak media dari lokasi.