Antv – Kasus penemuan mayat perempuan di rumah kosong di Kebumen, Jawa Tengah, pada Selasa (25/4/2023) sore masih menjadi misteri.
Korban berstatus pelajar di salah satu sekolah swasta di Kebumen meninggal dalam keadaan mengandung 7 bulan.
Dari penuturan warga sekitar, korban dikenal sebagai pribadi yang sedikit tertutup. Meski usianya terbilang dewasa namun lebih memilih bermain dengan anak usia dibawahnya.
"Dia (korban) udah dewasa 19 tahun tapi bermainnya dengan anak-anak. Bahkan, karena sering nunggak atau tinggal kelas korban masih duduk dibangku SMP," tutur Parikun, Kasi Pemerintahan Desa Ayamputih kepada wartawan, Kamis (27/4/2023).
Menurut Parikun, tidak diketahui pasti penyebab korban meninggal dunia. Namun, di sebelah jenazah ditemukan 1 botol air mineral, 1 botol plastik berisi cairan warna gelap yang diketahui sebagai obat rumput.
"Saat ditemukan posisi korban telentang dan di dekat kepala korban ada botol air mineral dan 1 botol plastik berisi warna gelap kalau petani sini tahunya itu obat rumput mas," lanjutnya.
Sementara itu, pemilik rumah kosong berprofesi sebagai anggota Polri dan enggan disebut namanya menjelaskan soal penemuan mayat melalui sambungan telepon.
Sang pemilik rumah mengaku kaget saat pertama kali diberitahu oleh Kapolsek Buluspesantren kalau ada penemuan mayat di rumah barunya.
"Kaget saya mas, itu rumah kosong karena belum jadi. Saya lagi Pam Lebaran di telepon Kapolsek sekitar pukul 14.15 WIB kalau ada mayat di rumah saya," jelas pemilik rumah melalui sambungan telepon, Kamis (27/3/2023).
Usai diberitahu dirinya kemudian pamit ke rekan kerjanya untuk mengecek kebenaran kabar tersebut.
Benar saja, setelah sampai di rumahnya, sudah banyak warga di luar rumah dan anggota polisi di dalam rumah.
"Masuk ke dalam rumah sudah tergeletak seorang perempuan dengan kondisi sudah tidak bernyawa dengan posisi terlentang, mengenakan jilbab," katanya.
Pemilik rumah mengungkapkan dirinya tidak tahu menahu kalau rumah miliknya yang belum jadi ditemukan jasad manusia.
Dirinya tahu dari informasi pimpinan yang saat itu mengabarkan bahwa ditemukan mayat di rumahnya.
"Ya kaget mas, itu rumah kosong sekitar 4-5 bulan karena belum jadi. Proses mbangunnya mandeg (berhenti) karena duit habis," ucap pemilik rumah.
Dalam kasus ini, sejumlah barang bukti diamankan yaitu 1 botol air mineral kosong, 1 botol plastik berisi cairan warna gelap, 1 gelas plastik minuman merk Torpedo kosong, celana panjang warna hitam, kerudung warna hitam, sendal jepit warna hitam dan uang receh sebesar Rp50 ribu.
Jenazah telah diserahkan ke pihak keluarga dan sudah dimakamkan. Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui pasti penyebab korban meninggal.