Antv – Kapal Penumpang terlibat tabrakan dengan Kapal KM di perairan Batu Pahat, Kelurahan Tungkal Harapan, pada Kamis malam (13/4/2023) sekitar pukul 19.00 WIB.
Akibat peristiwa itu, sebanyak 12 orang penumpang dinyatakan selamat, namun dua orang dinyatakan meninggal dunia dan dua orang lagi belum ditemukan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Jambi, Cornelis mengatakan, pihak Basarnas Jambi mendapatkan laporan kecelakaan sekitar pukul 20.10 WIB. Informasi yang diterima Tim Basarnas Jambi, kapal penumpang bermuatan 16 orang berangkat dari Pasar Kuala Tungkal tujuan ke Batu Pahat.
Namun saat melintas di dekat gudang Alo Kelurahan Tungkal Harapan, Kecamatan Tungkal Ilir, kapal tersebut bertabrakan dengan kapal motor yang datang dari arah berlawanan. Kecelakaan tak terelakkan hingga membuat kapal penumpang karam.
Dari hasil evakuasi yang dilakukan Tim SAR gabungan sejak Kamis malam (13/4/2023), baru 14 orang berhasil dievakuasi.
Sedangkan dua orang korban dilaporkan masih dalam pencarian. Korban tersebut bernama Kiki (32) dan anaknya yang masih balita Fatim (5).
“Identitas korban dua orang tersebut adalah seorang ibu dan anaknya,” Kata Cornelis. Jumat (14/4/2023).
Dari 14 korban yang berhasil dievakuasi, 12 orang dalam kondisi selamat dan beberapa mengalami luka ringan.
Sedangkan dua korban yang berhasil dievakuasi meninggal dunia di rumah sakit.
Tim SAR kembali melanjutkan proses pencarian para korban pada Jumat pagi (14/4/2023).
Proses pencarian dilakukan oleh Basarnas Posko Kualatungkal, Polairud, TNI AL, Polres, dan masyarakat sekitar.
Pencarian dua korban membuahkan hasil memasuki hari kedua. Satu korban hilang pasca tabrakan kapal penumpang dengan kapal motor ditemukan.
Cornelis mengatakan, korban atas nama Kiki (32) berhasil ditemukan Jumat (14/4/2023), sekitar pukul 10.00 WIB dalam kondisi sudah meninggal dunia.
"Jasad Kiki ditemukan sekitar 1 NM (Nautical Mile) dari lokasi awal kejadian atau di dekat dermaga Polairud,” kata Cornelis.
Korban langsung dievakuasi menggunakan ambulance menuju RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal.
Sedangkan anak korban yakni yang bernama Patim (5) belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian.
Wakapolres Tanjab Barat, Kompol Novri mengatakan, tim SAR gabungan telah memperluas areal pencarian hingga dua mil laut.
Selain melakukan penyisiran di sekitar lokasi kecelakaan laut itu, tim SAR gabungan juga dibantu oleh masyarakat setempat dalam proses pencariannya.
“Kita juga minta bantuan para nelayan untuk melakukan pencarian ke arah luar. Mudah-mudahan korban bisa segera ditemukan,” katanya, Jumat (14/4/2023).
Beberapa korban selamat sudah pulang dan sisanya masih menjalani perawatan.
Berikut ini nama-nama korban yang didata tim SAR:
Korban selamat:
1. Ahmad hasani (45)
2. Hairil (51)
3. Heru setiawan (34)
4. Jumaiya (53)
5. Siti jubaidah (45)
6. Rifia (40)
7. Faridatul jannah (40)
8. Janatul jahira (14)
9. Safia (45)
10. Susilawati (48)
11. Rahma ramadan (13)
12. Bastiah
Korban meninggal:
1. Nurbaiti (42)
2. Faza (1)
3. Kiki (32)
Korban hilang:
1. Patim (5)
