Antv – Seorang sopir tewas dan kernetnya luka-luka saat kendaraan yang diduga angkut Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal, terbakar, Rabu (12/4) sekira pukul 05:54, di jalan tol Tanjungmulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Sumatera Utara.
Sopir mobil jenis pick-up jenis L300 dengan nomor polisi BK 9399, diketahui bernama Ramadhan Syah (28), warga Jl. Tuba IV Gang Perintis Kelurahan Tegal Sari Mandala III Kecamatan Medan Denai.
Sedangkan kernetnya bernama Ramadhan Syam (29), warga Jl. Tuba IV Gang Perintis Kelurahan Tegal Sari Mandala III Kecamatan Medan Denai, selamat dan saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Dr Pirngadi Medan akibat menderita luka bakar di beberapa bagian tubuhnya.
Informasi yang diperoleh dari sejumlah saksi, pagi itu, mobil Pick Up bermuatan sejumlah jerigen berisi BBM yang dikemudikan oleh Ramadhan Syah datang dari arah jalan tol Binjai-Medan menuju tol Tanjungmulia. Sesampainya di Km 3 jalur B, tiba-tiba ban depan pecah sehingga mobil oleng dan lepas kendali hingga terbalik.
"Saat mobil terbalik sempat menimbulkan percikan api sehingga menyambar minyak yang tumpah sekaligus membakar mobil Pick Up tersebut," ujar Agung, salah seorang saksi.
Saat mobil terguling, kernet bernama Ramadhan Syam berhasil menyelamatkan diri dari dalam mobil meskipun beberapa bagian tubuhnya menderita luka bakar.
Malangnya, supir mobil bernama Ramadhan Syah tak bisa keluar diduga terjepit pintu mobil sehingga sekujur tubuhnya terbakar api dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sejumlah mobil Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran Pemko Medan berjibaku memadamkan kobaran api. Satu jam kemudian, api berhasil dipadamkan.
Usai memadamkan kobaran api, kedua korban segera dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Dr Pirngadi Medan.
Sementara itu Kanit Lantas Polsek Medan Labuhan AKP Hidayat Hasibuan, mengatakan, Kondisi mobil sudah gosong, satu korban tewas dan kernetnya dirawat Rumah Sakit.
"Hal ini, Personel Unit Satlantas Polsek Medan Labuhan masih mengusut kasus kecelakaan tunggal ini sekaligus mengamankan mobil Pick Up L300 yang hangus terbakar," ujar AKP Hidayat.
