Masukan ini, tambah Muharram, berdasarkan informasi dari Polisi Rw.010, Ipda Nuri Effendi, SH, saat mendengar curhatan dari Ketua Rt.010, ibu Muawanah.
"Memang jika malam hari sering dipakai oleh sekelompok remaja yang datang bukan dari lingkup kel.Grogol melainkan dari wilayah Kec.Tambora," kata Muharram kepada wartawan pada Senin siang (20/03/23).
Menindak lanjuti masukan warga, Kompol Muharram dan jajarannya melakukan identifikasi masalah dan berkomitmen melakukan koordinasi dengan pihak terkait di lingkungan sekitar dan akan menindak tegas bila kedapatan remaja yang membuat resah/tawuran di wilayahnya.
Muharram juga, berharap kerja sama antara kepolisian, terutama adanya Polisi RW dengan semua unsur masyarakat, lokasi tersebut tidak lagi menjadi tempat tawuran.
"Polri tidak dapat bekerja sendiri tanpa peran serta dari masyarakat. Karena itu, mari bersama-sama mewujudkan situasi kondusif," ajaknya.
Lebih lanjut, Muharram mengimbau agar masyarakat jangan sungkan melaporkan bilamana mengetahui adanya aksi geng motor, tawuran, pencurian kendaraan bermotor dan tindak pidana lainnya, untuk segera melapor ke Polsek Tanjung Tanjung Duren.
