Antv –Meluapnya sungai Batanghari sejak seminggu lalu, membuat puluhan hektar areal persawahaan warga di Desa Teriti, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Jambi terendam banjir.
"Banjir ini merendam sawah petani seluas 30 hektare. Kemungkinan tahun ini padi yang dtanam petani terancam gagal panen, karena petani satu selesai tanam sekitar satu atau dua minggu belakangan," kata Kadus Dusun Baru, M Sapiyun, Kamis (16/3/2023).
Selain areal persawahan, lanjut Kadus, banjir juga merendam puluhan rumah warga dengan ketinggian bervariasi mulai dari 50 cm hingga 60 cm. Hingga sampai saat ini banjir tak kunjung surut.
"Untuk rumah warga yang terendam ada sekitar 20 KK . Bahkan, sebagian warga sudah ada yang megungsi ke rumah saudaranya maupun rumah tetangga," terang M Sapiyun.
Selain itu, banjir yang merendam areal perswahaannya ini sudah memasuki 5 hari. Jika air tak kunjung surut, padi yang ditanam petani dua minggu lalu terancam tidak bisa lagi diselamatkan atau gagal panen akibat sudah lama terendam.
"Untuk kerugian petani ditaksir mencapai puluhan juta rupia, karena setiap hektarnya patani mampu mengasilkan gabah kering sebanyak satu ton," sebutnya.
Dirinya juga berharap agar pemerintah daerah, provinsi maupun pusat dapat mencarikan solusi agar petani di Desa Teriti tidak merugi terlalu banyak.
