Antv –Kematian Syaifuddin (24) beberapa bulan lalu, hingga kini masih menyisakan duka mendalam bagi keluarganya di Dusun Emang, Desa Emang Lestari, Kecamatan Lunyuk.
Pihak keluarga mencurigai dan menduga, korban bukan meninggal dunia disambar petir, akan tetapi Syaifuddin merupakan korban pembunuhan.
Beberapa bulan lalu, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di wilayah Dusun Sukajaya, Desa Lunyuk Rea, Kecamatan Lunyuk.
Matari Sanapiah, Istri korban, kepada antvklik.com, Kamis (16/03/2023), menceritakan, awal mula keluarga mendapat kabar dari warga bahwa suaminya meninggal dunia di kebun.
"Saat kami datang ke lokasi, salah seorang kepala dusun memberitahukan kalau suami saya tersambar petir sambil menunjuk pohon kemiri," kenang Matari.
Melihat kondisi sang suami, Ia dan keluarga menduga suaminya meninggal bukan karena disambar petir, karena tidak cukup bukti.
Keluarga meminta kepada pihak Kepolisian untuk mengungkap fakta dibalik peristiwa kematian Syaifuddin pada Bulan Oktober 2022 lalu.