Antv – Tragis! Seorang santri dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Ngudi Waluyo Wlingi Kabupaten Blitar, Jawa Timur, karena mengalami luka pada bagian tangan sebelah kanan akibat di bacok menggunakan celurit saat bermain bola di Pondok Pesentren (Ponpes).
Korban diketahui adalah GADI (13) seorang santri di Pondok Pesantren di Wilayah Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar.
Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udiono mengatakan saat ini petugas telah melakukan penyidikan setelah mendapat laporan dari orang tua korban yang mengetahui anaknya mengalami luka sayatan cukup parah pada bagian tangan.
“Pada hari Kamis tanggal 9 Maret 2023 sekira pukul 17.00 WIB telah terjadi dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak dibawah umur yang dialami oleh korban, terjadi di pondok Gandusari Blitar,” jelasnya.
Peristiwa pembacokan menggunakan celurit tersebut terjadi di Pondok Pesantren saat korban dan pelaku sedang bermain bola, korban dibacok pada bagian tangan kanan hingga mengalami luka.
“Pelaku berstatus pelajar tidak lain adalah teman korban, dengan cara melakukan pembacokan menggunakan clurit pada arah tangan korban sehingga mengakibatkan korban luka robek atau sayatan pada tangan kanan korban,” imbuhnya.
Saat ini Unit Perlindungan Anak dan Perempuan Satreskrim Polres Blitar masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi.
