Kebanyakan para imigran gelap tidak menetap di Bulgaria, yang dikenal sebagai negara anggota Uni Eropa yang tergolong termiskin. Mereka lebih tertarik pindah ke negara yang lebih makmur di Eropa Timur, yang kondisi ini biasa dimanfaatkan oleh jaringan penyelundup.
Pada tahun 2015, tiga sopir truk Bulgaria ditangkap kemudian didakwa atas kematian 71 imigran yang ditemukan di pinggir jalan tol Austria.
Bahkan pada bulan Desember 2022, siapa pun yang dari atau melintas via Bulgaria dilarang memasuki wilayah Austria dan Belanda meski sudah memiliki Visa Schengen bebas paspor dari Uni Eropa atas dasar alasan keamanan serta hukum yang berlaku.
Baca Juga :