Kuat dinyatakan bersalah melanggar Pasal 340 KUHP juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.
Divonis lebih berat dari tuntutan Jaksa, Irwan Irawan selaku penasehat hukum dari Kuat Ma'ruf pun menyampaikan bahwa kliennya sangat merasa kecewa dan terdzolimi.
"Dia sampaikan bahwa dia kecewa dengan kaitannya putusan tersebut karena dia pada posisi tidak tahu menahu peristiwa tersebut, ia merasa difitnah dan didzolimi," jelas Irwan Irawan.
Menanggapi hal tersebut pihaknya pun mengaku akan segera menyampaikan kepada Pengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk menyatakan banding.
"Sudah pasti (banding). Hanya kesimpulan-kesimpulan yang disampaikan oleh JPU lalu dijadikan pertimbangan oleh putusan Majelis Hakim, sama sekali tidak berdasar dan tidak disertai dengan bukti yang valid. Hari ini juga akan kami sampaikan bahwa kami banding." Jelas Irwan Irawan.