Antv – Polres Lampung Tengah berhasil membongkar kasus video call seks anak Sekolah Dasar (SD) di Grup WhatsApp. Kasus ini terungkap saat ada laporan dari orangtua siswi SDN 2 Bandar Agung pada Oktober 2022 lalu.
Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Edi Qorinas mengatakan, orangtua siswa kelas VI SD tersebut mendapati putrinya dihubungi oleh seorang tidak dikenal.
"Kemudian dilaporkan bahwa di dalam handphone anaknya telah terjadi video call antara korban dan terlapor yang menunjukkan alat kelamin si terlapor," kata Edy, seperti dikutip dari rri.co.id, Minggu (5/2/2023).
Menurutnya, korban dari pelaku berinisial RB (30), warga Lahat, Sumatera Selatan lebih dari satu orang.
"Sebenarnya di dalam grup itu ada 29 orang dan korbannya banyak lebih dari satu, cuma yang melapor salah satunya," ujarnya.
Sedangkan anak-anak yang menjadi korban dari pelaku rata-rata berusia 12 tahun dari satu sekolah.
"Itu mereka rata-rata anak-anak SD," ucapnya.