Antv –Ribuan rumah warga di empat kecamatan kota Parepare, Sulawesi Selatan, terendam banjir.
Rekaman video maupun pesan suara dari warga yang terjebak banjir dan meminta pertolongan pun cepat beredar luas.
"Tolong tolong tanggul belakang rumah jebol air masuk ke rumah..tolong..."ujar warga kecamatan Bacukiki di salah satu video.
Selain itu, pesan suara yang menangis juga menambah pilu bagi yang medengarnya.
"Tolong kami tim SAR... kami terjebak dan butuh pertolongan..tolong segera," suara warga Tegal 2.
Berdasarkan rekaman yang beredar luas ini, menjadi petunjuk tim SAR untuk bergerak cepat.
Tim SAR gabungan dari Basarnas, Polres, Brimob, TNI dan BPBD kota Parepare langsung melakukan upaya evakuasi kepada warga yang terjebak di rumah-rumah mereka, pada Rabu malam (1/02/2023).
"tiga tim yang dilengkapi perahu penyelamat sudah kami turunkan dan berada di lokasi khususnya di lokasi lokasi tempat warga yang membutuhkan pertolongan sesegera mungkin,"ucap Danyon B Pelopor Brimob Polda Sulawesi Selatan, Kompol Ramli di lokasi evakuasi di perumahan Tegal 2.
Upaya evakuasi hingga menjelang Kamis dini hari ini masih terus dilakukan tim SAR gabungan.
Sementara, Walikota Parepare Taufan Pawe meminta warga agar waspada dengan kondisi cuaca ekstrim. Pihaknya juga telah menyiapkan dapur umum untuk warga yang mengungsi.
"Posko bencana dan dapur umum secepatnya akan disiapkan dan bagi masyararakat yang membutuhkan pertolongan agar secepatnya menghubungi Call Center 112,"Ujar Taufan Pawe di akun medsos miliknya.