Pembunuhan Berantai Wowon Cs Sejak 2016, Ini Alurnya

Kolase Tersangka Dede (kiri), Wowon (tengah) dan Solihin (kanan).
Kolase Tersangka Dede (kiri), Wowon (tengah) dan Solihin (kanan). (Foto : tvonenews.com)

Polisi menyesalkan soal mayoritas keluarga korban yang tidak melaporkan kehilangan dalam kasus pembunuhan berantai Wowon Erawan alias Aki cs jadi kendala penyidikan.

Diketahui, dalam kasus ini hanya keluarga Noneng atau mertua dari Wowon yang sempat melaporkan kehilangan ke pihak Kepolisian.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko mengemukakan, Siti Fatimah dan Yeni juga menjadi perekrut para tenaga kerja wanita (TKW) untuk ikut ritual penggandaan kekayaan Wowon Erawan alias Aki cs serial killer.

Siti adalah seorang TKW yang juga jadi korban pembunuhan Wowon cs. Sementara Yeni merupakan istri dari tersangka lain dalam kasus ini, yaitu M. Dede Solehudin. Yeni juga TKW yang ditipu Wowon cs.

Adapun sembilan TKW lainnya yaitu Farida, Aslem, Hanna, Entin, Hamidah, Evi, Yanti, Nene, Sulastini.

"Dari hasil pemeriksaan terhadap dua saksi (Hana dan Aslem) diketahui bahwa untuk mayoritas korban diperkenalkan modus penggandaan uang ini dari Yeni dan Siti," ujar Trunoyudo kepada wartawan, Kamis, 26 Januari 2023.

Trik yang dipakai oleh Wowon untuk menjaring korban yaitu mereka mengaku bisa menggandakan nominal uang yang dimasukan ke dalam amplop. Dengan terungkapnya nama Siti dan Yeni selaku perekrut TKW, total ada tiga perekrut.