Antv – Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah terus memperluas cakupan wilayah penindakan tilang berbasis elektronik atau E-TLE. Khusus di Jawa Tengah, penindakan pelanggaran lalu lintas di 35 Kabupaten dan Kota mengandalkan kamera statis, dan mobile.
Tilang elektronik dan manual seperti biasanya berbeda, termasuk tata cara pengurusan dan pembayaran.
Kamera E-TLE mendeteksi data registrasi kendaraan dan mencocokkan jenis pelanggaran. Kemudian, pelanggaran yang terekam diproses dari sistem kontrol data Satuan Lalu Lintas yang berada di Kabupaten dan Kota.
Proses pengurusan konfirmasi dan pembayaran tilang seluruhnya dilakukan berbasis elektronik.
Penindakan E-TLE di Jawa Tengah menyasar sejumlah pelanggaran, di antaranya, berkendara tidak mengenakan helm atau sabuk keselamatan, pengendara yang melawan arus, dan pelanggaran rambu lalu lintas.
Tak jarang, ada sejumlah pengendara roda dua atau roda empat yang tidak sadar terkena tilang.
Untuk memastikan apakah kendaraan terkena e-tilang atau tidak, pengendara dapat melakukan cek tilang elektronik secara online.