Antv – Berita kasus pelecehan seksual terhadap perempuan Lebanon, yang dikabarkan dilakukan oleh seorang jemaah umrah Indonesia yang berasal dari Sulawesi Selatan, bernama Muhammad Said (MS), membuat pihak keluarga angkat bicara.
Lewat cuitan di sebuah akun Twitter @iniakuhelmpink, pihak keluarga menegaskan bahwa telah terjadi kesalahpahaman mengenai kabar soal pelecehan seksual terhadap WNA Lebanon yang disebut dilakukan oleh Muhammad Said.
Akun yang mengaku sebagai sepupu dari Muhammad Said ini kemudian membeberkan kronologi peristiwa pada saat itu.
Akun twitter bernama Anna @iniakuhelmpink menyatakan tuduhan pelecehan terhadap wanita Libanon yang diarahkan kepada Muhammad Said tidaklah benar adanya.
"Saya ingin mengklarifikasi ke semua media terkait masalah sepupu saya Muhammad Said yg dituduh melecehkan seorang wanita asal Lebanon pada saat melaksanakan ibadah umroh di tanah suci Mekkah," tulisnya.
Kronologinya, pada tanggal 8 November 2022 Muhammad Said dan rombongan sampai ke Mekkah dari Medinah.
Pada ditanggal 10 November 2022 sekira jam 1 malam waktu Mekkah, dia tawaf bersama ibu, Kaka dan neneknya.