Hasto Sebut Mega Akan Umumkan Capres PDIP Usai Ziarah ke Bung Karno

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. (Foto : Britannica)

Antv –Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri disebutkan akan mengumumkan calon presiden yang diusung partainya pada 2023. Mega disebut akan menyerap aspirasi dan juga berziarah ke makam Presiden RI pertama Bung Karno sebelum mengumumkan calon presiden.

"Ibu ketua umum sudah banyak lakukan dialog dan biasanya juga dari ibu sebelum mengambil keputusan, biasanya mendengarkan, mempertimbangkan dari ribuan kali seluruh proses yang ada, terhadap calon-calon yang ada, terus dialog terus menurus, ketempat Bung Karno di Blitar, setelah itu biasanya baru diumumkan," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto dikutip Senin, 9 Januari 2023.

Hasto memastikan, Megawati akan umumkan sosok capres dari partai berlambangkan kepala banteng moncong putih pada waktu yang tepat. Megawati belum akan memberikan bocoran tokoh yang akan diusung pada perayaan HUT PDIP ke-50 pada Selasa, 10 Januari 2023.

"Iya nanti ibu ketua umum pada momentum yang tepat, tetapi apa yang disampaikan ibu tercermin di dalam perintah harian beliau. HUT PDIP nantinya lebih melihat ke dalam dan kemudian menggelorakan semangat juang bersama dengan rakyat," kata Hasto.

Seperti ditulis Viva.co.id, meski demikian Hasto tidak memungkiri pada perayaan HUT ke-50, PDIP bakal memberikan kejutan. Namun, Hasto belum mau membuka apa kejutan tersebut.

"Setiap HUT memang kami merancang dengan baik ada elemen of surprise yang selalu ditampilkan, apalagi Ibu Mega juga sering menampilkan berbagai kejutan di dalam peringatan HUT partai, Rakernas, bahkan ketika umumkan pak Jokowi pada periode kedua itu pun di luar dugaan. Sehingga rekamannya hanya melalui hp, sosmed, saat itu secara tiba-tiba ibu membicarakan itu," kata Hasto.

PDIP, tambah Hasto, menyerahkan sepenuhnya keputusan sosok capres-cawapres yang bakal diusung partainya kepada Megawati.

“Karena beliau lah mempunyai kewenangan siapa yang menjadi capres dan cawapres dari PDIP," imbuhnya.