Geger Penemuan Janin Bayi di Semak Belukar

Geger Penemuan Janin Bayi di Semak Belukar
Geger Penemuan Janin Bayi di Semak Belukar (Foto : antvklik-Gusni Kardi)

AntvGeger penemuan janin bayi dalam kantong plastik warna merah yang diperkirakan baru saja digugurkan oleh pasangan yang tidak bertanggungjawab di dalam semak belukar, di Jalan menuju Rujab Bupati, di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis (5/1/2023).

Kapolsek Mamuju Kota, AKP Nurdin,  mengatakan,  orok yang ditemukan tersebut berdasarkan informasi warga yang melihat ada plastik berwarna berbau busuk mencurigakan melapirkan keep pihak polisi. 

"Anggota identifikasi Reskrim Polresta Mamuju mendatangi tkp setelah mebdapatkan informasi dari warga setempat," kata AKP Nurdin pada wartawan saat ditemui di tkp.

Polisi yang mendatangi tkp membuka bungkusan plastik warna merah, bau menyengat langsung menyebar di lokasi tempat ditemukannya took yang diperkirakan baru berumur 2 bulan.

Dari dalam kantong plastik warna merah tersebut petugas menemukan 2 selimut yang diduga digunakan pelaku untuk menggugurkan orok tersebut.

Selain menemukan selimut di dalam kamtong plastik  yang sama, polisi juga menemukan gumpalan orok dan darah di dalam toples.

Ratusan warga sekitar memadati tkp di temukannnya orok yang dioerkirakan masih berumur 2 bulan tersebut. 

Warga yang datang di tkp banyak yang akhirnya menghindari karena bau menyengat dari orok tersebut tidak kuat dicium warga. 

Setelah melakukan olah tkp petugas Identifikasi Reskrim Pokresta Mamuju mengevakuasi orok tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk melakukan autopsi terhadap orok tersebut.

Hingga saat ini polisi mengamankan orang tua dari orok yang diduga digugurkan paksa oleh orang tuanya yang tidak bertanggang jawab. 

Polisi masih terus menyelidiki dan mengejar pelaku yang membuang orok tersebut di dalam semak belukar.