Antv – Seorang istri Kepala Desa Datar, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, diketahui selingkuh dengan Ketua RT sekaligus pembantu rumah tangga di rumah Kepala Desa tersebut. Peristiwa ini membuat heboh warga desa tersebut.
Dalam rekaman video amatir milik warga, terlihat warga sangat geram terhadap pelaku yang melakukan perbuatan asusila di kampungnya, warga Desa Datar sempat emosi dan akan menghakimi pelaku tersebut.
Akhirnya, pelaku yang merupakan Ketua RT diamankan pihak kepolisian ke Mapolsek Cidahu, sementara istri dari Kades diamankan ke rumah saudaranya di Desa Bogor, Kecamatan Kertawinangun, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Selasa (3/1).
Hal tersebut dibenarkan oleh Camat Cidahu, Agus Suryo, ia mengatakan, kedua pelaku telah diamankan dan membawa keluar dari Desa, pada Selasa (3/1) kemarin.
"Kami dari muspika baik camat, pol pp, polsek dan koramil melakukan pengamanan kewilayahan terkait dugaan tindakan asusila dari istri Kepala Desa, yang dikhawatirkan terjadi tindakan anarkis, sehingga kami amankan dan membawa keluar desa," ujarnya, Rabu (4/1/2022).
Tambah Agus, laki-laki yang melakukan perselingkuhan dengan Kades Cidahu merupakan Ketua RT sekaligus pembantu rumah tangga di rumah Kades tersebut.
"Dia (laki-laki) itu betul ketua RT dan sekaligus pembantu rumah tangga dari rumah Kades tersebut," tambahnya.
Dari pengakuan pria tersebut, lanjut Agus, ia tinggal sendirian dan sudah bercerai dengan istrinya.
"Pengakuan dari yang bersangkutan (ketua RT) sudah cerai dengan istrinya, jadi dia tinggal sendiri di rumahnya," lanjutnya.
Kata Agus, Ketua RT tersebut setiap hari tinggal di rumah Kades tersebut.
"Itu rumah Kepala Desa, RT nya itu ngontrak, sehari-hari emang tinggal di rumah Kepala Desa," katanya.
Selain itu, Agus menuturkan, dari pengakuan Kades, sang istri tidak hanya satu kali melakukan perselingkuhan dan hubungan badan dengan orang lain.
"Dari pengakuan pak Kuwu (Kades) memang sudah beberapa kali, istrinya ini melakukan dengan orang lain, tapi Pak Kuwu ini dengan sabar nahan-nahan emosinya," tuturnya.
Untuk menghindari amukan warga, istri dari Kades Cidahu telah pergi keluar kota, sementara ketua RT masih berada di Mapolsek Cidahu.
"Istri Kades sudah pergi keluar kota, untuk RT masih diamankan di Polsek." tandasnya
