Antv – Ratusan nelayan di Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara, enggan melaut akibat cuaca ekstrim atau cuaca buruk yang melanda perairan Buton sejak sepekan terakhir.
Nelayan berharap mendapat bantuan dari pemerintah setempat untuk meringankan kebutuhan sehari-hari, Jumat (30/12/2022).
Akibat cuaca ekstrim yang melanda membuat ratusan nelayan enggan mencari nafkah di laut, meski cuaca ekstrim baru sepekan ini melanda, namun sudah hampir sebulan para nelayan tidak melaut karena cuaca yang tidak bersahabat.
La Beke, salah seorang nelayan di Kelurahan Masiri, Kecamatan Batauga, mengungkapkan, untuk mencukupi kebutuhan sehari hari kebanyakan para nelayan terpaksa mencari pekerjaan lain agar kebutuhan dapur dapat terpenuhi.
"Kami tidak tahu ini sampaikan kapan bisa kembali melaut mengingat cuaca ekstrim, kami berharap mendapat bantuan dari pemerintah untuk meringankan beban kebutuhan sehari hari," ungkapnya saat ditemui di pesisir pantai.
Hal senada diungkapkan nelayan lain, La Acim yang mengatakan cuaca buruk kali ini yang terparah sejak 10 tahun terakhir ini.
La Acim hanya mengandalkan sisa tabungannya untuk memenuhi kebutuhan keluarga karena sudah hampir sebulan ini tidak melaut akibat cuaca yang sangat ekstrim.