200 Lebih Kios di Pasar Ciawi, Tasikmalaya Hangus Terbakar

200 Lebih Kios di Pasar Ciawi, Tasikmalaya Hangus Terbakar
200 Lebih Kios di Pasar Ciawi, Tasikmalaya Hangus Terbakar (Foto : antvklik-Denden Ahdani)

Antv – Lebih dari 200 kios terbakar dalam insiden kebakaran di Pasar Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, yang terjadi pada Minggu sore (18/12/2022), sekitar pukul 15.30 WIB.

Hingga pukul 18.15 WIB api masih belum bisa dipadamkan sepenuhnya.

Kebakaran hebat ini memaksa petugas gabungan berjibaku memadamkan api. Tujuh unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan.

Mobil terlihat hilir mudik mengambil air dari kolam ikan sekitar 300 meter dari lokasi kejadian.

Proses pemadaman dihadapkan pada kendala posisi titik api yang berada di tengah komplek pasar. Sehingga mobil tak bisa menjangkau lebih dekat. Truk pemadam hanya bisa sampai ke gerbang utama pasar.

Posisi kebakaran yang berada di tengah komplek pasar merembet ke segala arah, sehingga kios yang terbakar mencapai ratusan.

 

img_title
Api Mulai Muncul di tengah Pasar. (Foto: antvklik-Denden Ahdani)

 

Area kios yang terbakar pun merupakan pedagang pakaian, sembako dan makanan kering. Kondisi ini kobaran makin semakin besar dan sulit dikendalikan.

 

img_title
Api Menghanguskan seluruh isi kios. (Foto: antvklik-Denden Ahdani)

 

Kepala Bagian Operasi Polres Tasikmalaya Kota Kompol Shohet mengatakan petugas gabungan masih melakukan upaya pemadam.

"Damkar masih fokus memadamkan api, sementara kami melakukan pengamanan. Untuk mencegah orang yang tak berkepentingan masuk ke area pasar," kata Shohet.

Polisi melakukan penjagaan untuk menghindari aksi pencurian atau penjarahan. Shohet mengatakan jumlah kios yang hangus terbakar jumlahnya lebih dari 200 kios.

"Jumlah pastinya belum, tapi ada 200 kios yang terbakar," kata Shohet.

Tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota juga terlihat sudah datang ke lokasi. Mereka terlihat melakukan upaya-upaya identifikasi terkait insiden kebakaran tersebut.

"Hasil penyelidikan sementara kebakaran diduga akibat adanya korsleting listrik di salah satu kios di blok C," tandas Shohet.