Antv – Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan semua calon presiden, calon wakil presiden, ataupun peserta lainnya dalam pemilu pasti akan grogi jika Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) memanggil mereka.
Presiden Jokowi saat menghadiri Konsolidasi Nasional Bawaslu di Jakarta, Sabtu (17/12/2022), menceritakan dirinya juga pernah dipanggil oleh Bawaslu Provinsi DKI Jakarta.
Jokowi yang memang pernah berkontestasi di Pilkada DKI Jakarta untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2012—2016 mengaku sangat grogi ketika dipanggil Bawaslu saat itu.
"Saya tidak mengerti kesalahan apa dipanggil. Sebelum mendatangi Bawaslu, saya betul-betul grogi betul saat itu," kata Jokowi dalam Konsolidasi Nasional Bawaslu yang bertema Memantapkan Kinerja dan Soliditas Jajaran Pengawas Pemilu, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (17/12/2022).
Jokowi juga mengaku takut ketika dipanggil Bawaslu saat itu. "Karena saya pernah merasakan, saya ngomong ini karena pernah merasakan dipanggil dan saya takut betul saat itu," ujar dia.
Berdasarkan pengalaman itu, Jokowi menilai Bawaslu adalah lembaga yang memang ditakuti dan disegani oleh setiap peserta pemilu, terlebih jika Bawaslu sudah memberikan peringatan terakhir kepada peserta pemilu yang melakukan pelanggaran.
"Siapa pun capres, cawapres, cagub (calon gubernur), cawagub (calon wakil gubernur) semuanya kalau Bapak/Ibu panggil itu, percaya saya, grogi," ujarnya.