"Tiba-tiba tiang penyangga jembatan tersebut amblas kebawah sehingga belasan orang itu ada yang terbawa jatuh ke air bersamaan dengan runtuhnya badan jembatan. Yang di bawah juga begitu," terang Lilik.
"Jembatan yang runtuh itu saat proses perbaikan yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pacitan, Minggu (04/12/22) pagi. Ada 6 orang diatas dan sekitar 7 orang di bawah jembatan," imbuhnya.
Sepuluh orang dinyatakan selamat atas insiden runtuhnya jembatan antar desa itu. Namun dua pekerja dari Dinas PUPR Pacitan dilarikan ke rumah sakit untuk mengetahiui kondisi kesehatannya.
"Korban ada dua orang. Keduanya pekerja dari Dinas Pekerjaan Umum Pacitan. Untuk kondisi saat ini masih dalam pemeriksaan medis di Rumah Sakit Umum dr Darsono Pacitan. Sedangkan puluhan orang lainnya mengalami luka ringan dan sudah kembali ke rumah, " bebernya.
Atas runtuhnya jembatan tersebut, kini akaes antara Desa Borang dengan Desa Gembong serta kota kecamatan arjosari putus total.
Pihak Desa akan membangun jembatan darurat agar peputaran roda perekonomian, pendidikan dan kesehatan warga tetap berjalan.