Ngapel di Rumah Janda, Seorang Pria Tewas Ditikam Mantan Suaminya

Ngapel di Rumah Janda, Seorang Pria Tewas Ditikam Mantan Suaminya
Ngapel di Rumah Janda, Seorang Pria Tewas Ditikam Mantan Suaminya (Foto : Tangkap Layar)

Antv – Beredar video yang memperlihatkan detik-detik seorang pria tewas ditusuk oleh seorang pria mantan suami dari janda yang diapelinya, Selasa (29/11/2022).

Dalam video terlihat dua pria berkejaran lari keluar dari sebuah rumah. Naas salah satu pria akhirnya jatuh terhuyung setelah ditikam oleh pria lainnya.

Salah satu yang membagikan video itu adalah akun Instagram @andreli_48, Selasa (29/11/2022), dengan menuliskan caption atau keterangan video:

"Main kerumah Janda warga Madiun yang bekerja di Pt HKI ditusuk oleh mantan suami hingga meninggal"

 

 

Dari keterangan video disebutkan, peristiwanya terjadi di Jalan Ahmad Yani, Lingkungan VII, Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Pria naas itu bernama Iken Purpendi (41) tewas ditusuk di Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Senin (28/11/2022).

Pelaku penusukan bernama Indra Maheda (37). Ia merupakan mantan suami teman wanitanya bernama Eka Maulina (33).

Kasi Humas Polres Langkat AKP Joko Supeno mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Awalnya korban mendatangi rumah Eka Maulina.

“Lalu sekira pukul 10.00 WIB, tersangka Indra datang ke rumah yang mana tersangka Indra merupakan mantan suami Eka Maulina. Kedatangan tersangka untuk mengambil anaknya,” kata Joko dalam keterangannya.

Karena tidak ingin memberikan anaknya, terjadi keributan antara Eka dan pelaku. Korban berniat membela saksi Eka hingga akhirnya dia pun terlibat perkelahian dengan pelaku.

“Kemudian tersangka mengambil sebilah pisau dari dalam tas yang dibawanya dan pada saat perkelahian tersebut tersangka, menusuk punggung belakang sebelah kiri korban dengan sebilah pisau hingga korban terjatuh ke tanah,” ujar Joko.

Pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motor usai menusuk korban. Sementara nyawa korban tidak tertolong.

“Untuk identifikasi korban, selanjutnya jasadnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan, guna dilakukan autopsi,” ujar Joko.

Polisi telah melakukan oleh TKP dan meminta keterangan saksi untuk mengetahui motif pembunuhan. Saat ini polisi juga tengah memburu pelaku.

“Kita masih melakukan lidik kepada tersangka,” ujarnya.

Pelarian (sporing) Indra Meheda Harahap (37) akhirnya terhenti. Petugas Sat Reskrim Polres Langkat menangkapnya, Senin (28/11/2022) malam di Pasar V Medan Marelan.

Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Langkat IPTU Luis Beltran Marising SIK via pesan tertulisnya.

"Sudah kita amankan bang. Di Marelan Pasar V ditangkap," tutur Luis.