Antv –Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan peninjauan kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, pada Selasa (15/11/2022) menjelang kepulangan para delegasi G20 dan juga wisatawan mancanegara lainnya.
Tinjauan kali ini dimulai dengan melihat fasilitas yang disiapkan pengelola bandara terkait pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Tempat yang ditinjau lokasi penempatan publikasi penanganan penyakit mulut dan kuku, kemudian titik-titik karpet disinfeksi yang akan dilalui oleh penumpan.
Lokasi tersebut dipastikan telah semprot cairan disinfektan sebagai salah satu upaya penerapan biosecurity.
Selanjutnya pengecekan barang bawaan penumpang melalui x-ray yang mampu mendeteksi adanya daging mentah maupun produk olahan daging lainnya. Kemudian jika ditemukan akan dilakukan tindakan lebih lanjut.
Selanjutnya melakukan peninjauan posko terpadu yang terdapat di Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Fajar Setyawan mengatakan, saat ini Bali sedang menjadi sorotan dunia dengan adanya agenda G20, sehingga perlu adanya langkah-langkah yang masif guna penanganan delegasi maupun wisatawan yang keluar dari Bali.
"Bali menjadi barometer nasional dan dunia, terlebih adanya G20 perhatian tertuju kepada Bali. Oleh karena itu jangan sampai kepulangan wisatawan asing menjadi sarana penularan virus PMK dan Covid," kata Fajar disela-sela diskusi dengan jajaran yang bertugas di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali pada Selasa (14/11/2022).