Dion mengatakan pihaknya tak terima dengan ucapan Desmond.
“Saya meminta maaf atas tidak berkenannya atas statement saya, yang sepenuhnya bukan statement saya,” kata Desmond.
Menurut politikus Gerindra itu, kata-katanya salah ditafsirkan di media-media. Desmond pun menyampaikan meminta maaf jika pernyataannya membuat keluarga besar PDIP marah dan kecewa.
“Itu output dari tulisan wartawan. Maka kesalahan-kesalahan yang membuat keluarga besar PDIP kecewa saya memohon maaf,” ujarnya.
Desmond sebelumnya menyoroti permintaan PDIP terlalu mengada-ngada agar negara meminta maaf kepada Presiden pertama RI Soekarno buntut TAP MPRS Nomor 33 Tahun 1967.
“Kalau Sukarno direhabilitasi itu namanya mengada-ada,” kata Desmond beberapa waktu lalu. Menurut Desmond permintaan itu muncul karena pemerintah saat ini adalah bagian dari keluarga Soekarno.
Apalagi, Presiden Jokowi juga merupakan kader PDIP yang dipimpin Ketum Megawati Soekarnoputri sebagai putri Bung Karno.