Antv – Beredar viral video yang berisi seorang pengendara mobil tewas tertembak terkena peluru nyasar anggota polantas atau Polisi Lalu Lintas.
Dalam narasi di video disebut bahwa korban bernama Suwardi, pengendara mobil plat KB 1582 J yang tengah melintas di perempatan Jalan Tanjung Pura. Pontianak, Kalimanatan Barat, Selatan Rabu (02/11/2022), sekitar pukul 11.30 WIB.
Suwardi yang tinggal di daerah Tanjung Hulu Pontianak, meninggal dunia akibat tertembak peluru nyasar milik anggota Polantas.
Atas beredarnya video itu, Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro mengatakan jika kejadian bermula saat dua petugas Polantas usai mengamankan lalu lintas.
Usai mengatur lalu lintas, kemudian FM salah satu petugas polantas itu, berinisiatif membersihkan senjata.
“Peralatan untuk membersihkan sudah dibawa oleh dia, karena kemarin senjata terkena hujan dikhawatirkan akan karatan,” ungkap Kapolda kepada awak media, Rabu (2/11/2022).
Irjen Pol Suryanbodo Asmoro melanjutkan jika saat membersihkan terdengar bunyi ledakan dari dalam Pos Polisi mengenai kaca dan triplek. Kemudian tembus mengenai pengendara, dan saat itu tidak disengaja olehnya.
“FM baru sadar jika senjata tersebut mengeluarkan peluru melihat ke jalan lampu sudah hijau sedangkan satu mobil tidak bergerak dan pengendara lain telah membunyikan klakson terus,” tuturnya.
Saat dibuka mobil tersebut ada bekas peluru di sisi kanan jendela mobil dan mengenai korban. Kedua petugas pun langsung membawa korban ke Rumah sakit dan korban meninggal dalam perjalanan.
“Kami dari pihak kepolisian memohon maaf sebesar- besarnya kepada keluarga besar korban yang meninggal akibat kejadian tersebut,” tandasnya.
Sementara anggota berinisial FM tersebut akan dikenai tindakan kode etik dan tindakan pidana atas kelalaian tersebut.
