Antv –Sebanyak sebelas orang tewas terinjak-injak di sebuah konser yang dimeriahkan oleh bintang musik Afrika Fally Ipupa di stadion terbesar di ibukota Republik Demokratik Kongo. Hal tersebut seperti dikatakan menteri dalam negeri negara itu.
Menteri Dalam Negeri Daniel Aselo Okito pada Minggu (30/10/2022) menyalahkan penyelenggara konser musik atas kematian tersebut, dengan mengatakan konser stadion para Martir di Kinshasa melebihi kapasitas 100 persen.
Stadion itu penuh sesak melebihi kapasitas 80.000 dan beberapa penonton akhirnya memaksa masuk ke bagian VIP dan khusus, kata wartawan kantor berita Reuters di konser tersebut.
"Sebelas orang tewas, termasuk dua polisi," kata menteri dalam negeri kepada wartawan di stadion.
Ia mengucapkan belasungkawa kepada kerabat para korban. Dia mengatakan dia menyesalkan hilangnya nyawa manusia dan mengatakan penyelenggara harus dihukum dan bertanggung jawab.
Pasukan keamanan sebelumnya telah menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang melakukan kekerasan di jalaanan di luar stadion tempat banyak orang berkumpul sebelum konser yang dilakukan Ipupa yang merupakan kelahiran Kinshasa itu.
Pria berusia 44 tahun ini adalah salah satu musisi terkemuka Afrika yang albumnya terjual di seluruh dunia.
Penyanyi-penulis lagu Ipupa dan penyanyi Kongo lainnya, telah tiba beberapa jam sebelum pertunjukan dijadwalkan. Seperti diungkap salah satu agensi.
Jumlah penonton yang hadir di dalam stadion jauh melebihi jumlah yang dapat dikendalikan oleh personel keamanan negara dan swasta yang sedang berjaga.
Sumber: Al Jazeera