Antv – Diduga kericuhan terjadi akibat aksi anggota TNI yang menendang salah seorang wanita suporter dari Perseftim Flores Timur.
Aksi anggota TNI menendang salah salah satu suporter Perseftim Flores Timur, terjadi saat laga babak delapan besar kompetisi Eltari Memorial Cup ke 31, yang di gelar di lapangan Gelora 99 Kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, NTT.
Aksi oknum TNI inilah yang diduga menjadi pemicu terjadinya kericuhan saat menit ke 80 pertandingan sepak bola antara Perse Ende berhadapan dengan Perseftim Flores Timur.
Karena tendangan anggota TNI itulah, supporter Flotim yang menempati tribun utama, melempari air mineral dan batu ke tengah lapangan.
Dalam hitungan menit, suasama di lapangan menjadi ricuh. Para supoter Perseftim masuk ke tengah lapangan dan membalikkan bench ende, lalu bench wasit dan juga merusak pagar pengaman lapangan.
Pertandingan pun dihentikan dengan posisi keunggulan 0-1 untuk Perse Ende. Pihak penyelenggara belum memberikan keterangan resmi terkiat insiden kericuhan.