, Selasa (5/10/2021), Sarah telah mengidap depresi resisten sejak kecil. Pada saat bergabung dengan studi kasus yang dilakukan UCSF, depresi Sarah bahkan telah mencapai tingkat sangat berat.
Menggunakan kabel elektroda untuk menstimulasi otak dalam Sarah, para peneliti pun berhasil meringankan gejala depresi yang diidapnya. Sebetulnya penggunaan implan otak bukan baru kali ini dilakukan.
Terapi stimulasi otak dalam telah terbukti berhasil meringankan berbagai gangguan otak, seperti penyakit Parkinson dan epilepsi. Namun, depresi ditemukan lebih sulit ditangani daripada kedua penyakit tersebut. Sebuah metode stimulasi otak dalam untuk penanganan depresi yang menarget area otak tertentu, seperti Brodmann area 25, ditemukan tidak selalu berhasil dan malah cenderung gagal. Nah, yang berbeda dari metode UCSF adalah personalisasinya.
Untuk Pertama Kalinya, Implan Otak Berhasil Menangani Depresi Resisten
Rabu, 6 Oktober 2021 - 11:30 WIB