Ini Dia Tips Menangani Energi Negatif dengan Cara Sehat

Ini Dia Tips Menangani Energi Negatif dengan Cara Sehat
Ini Dia Tips Menangani Energi Negatif dengan Cara Sehat (Foto : )
Beberapa tips menangani energi negatif dengan cara sehat di antaranya, menikmati pemandangan indah, mendengar sesuatu yang nyaman seperti suara musik atau alam, mandi air hangat, dan lain lain.
Setiap orang pasti memiliki masalah dalam setiap fase hidupnya. Seringkali, masalah menjadi lebih buruk ketika tidak ditangani dengan baik, dan akhirnya menimbulkan energi negatif yang mempengaruhi aktivitas sehari-hari. Dilansir dari Times of India, sejatinya, energi negatif yang muncul dari berbagai masalah yang dihadapi, dapat ditangani dengan cara sehat. Misalnya, dengan memahami dan menerima masalah yang menimpa kita. Meskipun sulit, menerima masalah dapat membuat kecemasan, kemarahan, dan kesedihan menjadi berkurang. Berikut tips menangani energi negatif dengan cara sehat.
  • Mencoba untuk pergi ke tempat yang nyaman dan konsentrasi pada pemandanganya.
  • Mendengar sesuatu yang nyaman, seperti musik atau suara alami. 
  • Mandi air hangat atau melakukan pijat. 
  • Mentraktir diri sendiri. 
  • Menyemprotkan parfum.
Perasaan negatif biasanya akan berlalu atau berkurang intensitasnya seiring berjalannya waktu. Mengalihkan perhatian dan emosi yang melanda, akan membantu meredakan perasaan negatif yang muncul. Nah, untuk mengingatkan bagaimana mengalihkan perhatian dapat membantu, mungkin bisa mencoba beberapa langkah berikut ini.  Pertama, cobalah aktivitas yang memerlukan pikiran dan konsentrasi. Lalu, fokuslah pada seseorang atau sesuatu di luar diri kita, misalnya dengan menjadi relawan. Setelah itu, bandingkan situasi Anda saat ini, dengan situasi yang lebih buruk, misalnya saat mengalami sakit parah. Lalu, lakukan sesuatu yang akan menciptakan emosi berlawanan, seperti menonton film lucu saat sedih. Kita juga bisa mengusir pikiran negatif dengan mendorongnya secara paksa dari pikiran, misalnya, dengan menulisnya di atas kertas. Terakhir, buatlah “periode khawatir” dalam satu hari dan gunakan kesempatan itu untuk melewati pikiran yang bermasalah, untuk membantu kita mengidentifikasi apakah kekhawatiran kita realistis atau sebaliknya.  Setelah itu, lalui kekhawatiran yang realistis dan temukan solusi untuknya. Namun perlu diingat, selain periode khawatir khusus, sisa hari merupakan zona bebas khawatir. Jadi, setiap pikiran atau kekhawatiran yang masuk ke dalam pikiran kita selama zona bebas khawatir harus ditangani hanya pada periode khawatir.