Setelah bertahun-tahun, jembatan kereta api terbesar dan tertinggi di dunia akhirnya selesai dibangun di atas sungai Chenab yang menghubungan wilayah Jammu dan Kashmir, India.
Setelah bertahun-tahun proses pembangunan yang sulit, jembatan kereta api terbesar dan tertinggi di dunia akhirnya selesai dibangun. Dilansir dari India Times , Selasa (6/4/2021), jembatan melengkung yang dibangun di atas sungai Chenab di Jammu dan Kashmir, India itu selesai pada Senin (5/4/2021).Dengan ketinggian mencapai 359 meter di atas sungai, jembatan itu disebut sebagai salah satu yang terunik di negara tersebut.
The Notherrn Railways menyebut pencapaian ini sebagai sebuah tonggak sejarah.Jembatan sepanjang 1,3 kilometer ini, bertujuan untuk meningkatkan konektivas ke wilayah lembah Kashmir. Jembatan yang dibangun dengan biaya sebesar Rs 1.486 crore ini, adalah bagian dari proyek Udhampur-Srinagar-Baramulla Railway Link (USBRL).Kementerian Keretapi Api India mengatakan bahwa jembatan tersebut adalah sebuah pencapaian langkah besar lainnya, menuju penyelesaian jalur kereta api yang berkelok-kelok dari wilayah Katra ke Banihal sepanjangn 111 kimometer.“Ini adalah hari bersejarah bagi jalur Kereta Api Utara dan tonggak penting dalam penyelesaian proyek USBRL, yang menghubungkan Kashmir dengan seluruh negara. Proyek ini akan selesai dalam dua setengah tahun,” kata Manajer Umum Kereta Api Utara, Ashutosh Gangal kepada kantor berita PTI.Menteri Kereta Api India, Api Piyush Goyal juga ikut menyaksikan momen bersejarah penurunan segmen penutup jembatan dengan derek kabel, secara online dari Delhi. Pihak Kementerian Kereta Api mengatakan bahwa potongan logam sepanjang 5,6 meter dipasang di titik tertinggi dari lengkungan jembatan pada Senin (5/4/2021).“Itu merupakan penggabungan antara dua bagian lengkungan yang saat ini membentang satu sama lain dari kedua tepi Sungai Chenab,” kata Goyal.Untuk pertama kalinya di India, jembatan tersebut telah dirancang untuk dapat menahan ledakan. Jembatan juga dapat menahan kecepatan angin tinggi hingga 266 km/jam, dan akan tetap beroperasi pada kecepatan terbatas 30 km/jam. Selain itu, jembatan itu juga dirancang khusus untuk menahan kekuatan gempa dengan intensitas tertinggi zona-V di India. DF
Baca Juga :