Orang pendek lebih susah untuk menurunkan berat badan karena memiliki massa otot yang lebih sedikit dibandingkan orang bertubuh lebih tinggi. Semakin tinggi jumlah massa otot dalam tubuh, semakin besar metabolisme dan semakin cepat proses penurunan berat badan.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi penurunan berat badan, di antaranya faktor hormon, usia, gaya hidup dan lain lain. Konon, orang yang memiliki tubuh mungil atau pendek disebut lebih sulit untuk menurunkan berat badan. Benarkah demikian?Dilansir dari Times of India , tinggi badan memang memainkan peran penting dalam penurunan berat badan. Orang yang tinggi memiliki lebih banyak massa otot daripada orang yang pendek. Orang bertubuh pendek secara alami memiliki massa tanpa lemak yang lebih sedikit, yang terdiri dari jaringan, organ, tulang, dan otot.Massa otot disebut memengaruhi laju metabolisme basal (BMR) yang menetukan berapa banyak kalori yang dibakar tubuh saat istirahat. Semakin tinggi jumlah massa otot dalam tubuh, semakin besar metabolisme dan semakin cepat proses penurunan berat badan. Oleh karena itu, orang yang lebih pendek harus bekerja keras untuk menurunkan berat badan dibanding orang tinggi.Akan tetapi, penting untuk diingat bahwa banyak faktor lain seperti perubahan gata hidup, hormon, kebiasaan tidur, dan lainnya yang dapat memengaruhi perjalanan penurunan berat badan.Berikut tips penurunan berat badan untuk Anda yang bertubuh pendek:
Batasi asupan makanan Mengingat orang yang lebih pendek membakar lebih sedikit kalori, maka penting untuk mengurangi asupan makanan berkalori tinggi jika ingin menurunkan berat badan. Makanlah sesuai kebutuhan dan berhenti sebelum kenyang. Cobalah latihan angkat beban
Benarkah Orang Pendek Lebih Susah untuk Menurunkan Berat Badan?
Selasa, 6 April 2021 - 13:16 WIB