Penelitian Sebut Penggundulan Hutan Picu Kemunculan Pandemi Baru

Penelitian Sebut Penggundulan Hutan Picu Kemunculan Pandemi Baru
Penelitian Sebut Penggundulan Hutan Picu Kemunculan Pandemi Baru (Foto : )
Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa penggundulan hutan di berbagai wilayah bisa berisiko membawa dunia ke pandemi baru.
Penelitian terbaru mengklaim produksi massal minyal sawit bisa berisiko membawa dunia ke pandemi barikutnya. Hal ini dikaitkan dengan penggundulan hutan yang terus berlangsung di sejumlah wilayah.Para peneliti menyebut wabah penyakit zoonosis akan lebih mungkin muncul dan menjadi pandemi baru seperti corona, saat hunian hutan semakin menipis. Studi yang dimuat dalam jurnal Frontiers in Veterinary Science menetapkan hubungan yang jelas antara pandemi dan penggundulan hutan, di mana banyak pohon ditebang.Adalah deforestasi, yang disebut bencana bagi hewan saat mereka harus melarikan diri dari habitat aslinya. Hal ini memaksa mereka untuk tinggal lebih dekat dengan tempat tinggal manusia karena hutan semakin menipis. Inilah yang kemudian mendorong penyebaran penyakit zoonosis dari hewan ke manusia.Menurut studi tersebut, salah satu penyebab utama deforestasi adalah pembukaan kebun sawit besar-besaran. Studi baru yang meneliti dalam skala global, menunjukkan deforestasi akibat perkebunan kelapa sawit, meningkatkan kemungkinan penularan penyakit zoonosis karena menghancurkan habitat hewan seperti kelelawar yang disebut sebagai pembawa penyakit baru.“Kami belum mengetahui mekanisme ekologi yang tepat, tetapi kami berhipotesis bahwa perkebunan seperti sawit berkembang dengan mengorbankan kawasan hutan alami, dan reboisasi sebagian besar merupakan hutan monospesifik yang dilakukan dengan mengorbankan padang rumput,” jelas penulis utama studi baru, Kata Serge Morand.“Kedua perubahan penggunaan lahan ini ditandai dengan hilangnya keanekaragaman hayati dan habitat yang disederhanakan ini mendukung reservoir hewan dan vektor penyakitnya,” tambahnya.Studi juga menemukan data dari 47 negara soal adanya peningkatan wabah penyakit zoonosis di 27 negara akibat penggundulan hutan. Maka dari itu, peneliti memperingatkan untuk bertindak cepat untuk mencegah pandemi lainnya.