Beberapa dampak insomnia bagi kesehatan fisik dan mental di antaranya, meningkatkan risiko terjadinya berbagai masalah kesehatan, meningkatkan risiko gangguan mental, mempengaruhi performa dalam bekerja, dan lain lain.
Istilah insomnia tentu sudah tidak asing bagi kita. Insomnia diartikan sebagai gangguan tidur pada malam hari, yang menyebabkan tidur menjadi tidak berkualitas. Kondisi ini ditandai dengan kesulitan untuk memulai tidur, terbangun di malam hari dan tidak dapat kembali tidur, tidak tidur sepanjang malam dalam periode lama, dan tidak merasa segar setelah tidur pada malam hari.Tidur merupakan aktifitas yang sangat penting untuk kesehatan tubuh dan menjalani kegiatan sehari-hari. Berbagai riset mengaitkan insomnia dengan kekurangan energi, imunitas yang tidak optimal, gangguan konsentrasi, hingga terganggunya relasi dengan orang terdekat.Gangguan tidur ini dianggap sangat mengkhawatirkan, karena bisa memicu berbagai gangguan kesehatan dan kejiwaan. Orang yang menderita insomnia berisiko 4 kali lebih besar mengalami gangguan dalam hubungan, 3 kali berisiko merasa depresi dan 3 kali lebih besar mengalami penurunan konsentrasi.Berikut dampak insomnia bagi kesehatan fisik dan mental, yang disarikan dari berbagai sumber:
- Meningkatkan risiko terjadinya masalah kesehatan seperti, stroke, serangan asma, kejang, menurunkan sistem kekebalan tubuh, obesitas, diabetes mellitus, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.
- Meningkatkan risiko terjadinya gangguan mental atau emosi seperti, depresi, mudah gelisah, kebingungan, dan frustasi.
- Mempengaruhi performa dalam bekerja, sekolah atau kuliah.
- Mengganggu kegiatan atau aktifitas sehari-hari yang membutuhkan konsentrasi.
- Mempengaruhi keputusan untuk mengingat.
- Mempengaruhi kemampuan dalam membuat keputusan.