Kian Memanas, Pejabat Partai NLD Myanmar Tewas Berlumuran Darah di Tahanan

Sejak junta militer melakukan kudeta terhadap Aung Suu Kyi pada 1 Februari lalu, situasi Myanmar terus memanas dan tidak menentu. Militer mengudeta pemerintahan karena menuding Partai NLD besutan Suu Kyi telah berbuat curang dalam Pemilu.Dalam rentetan kudeta ini, junta militer Myanmar menangkap dan menahan Suu Kyi dan Presiden Win Myint. Mereka juga menangkap pejabat dari Partai NLD.Seperti dikutip dari Reuters , Minggu (7/3/2021), salah satu pejabat Partai NLD yang ditangkap militer yakni Khin Maung Latt disebutkan tewas. Maung Latt merupakan Manajer Kampanye Partai NLD.Khin Maung Latt dilaporkan tewas dalam ruang tahanan usai ditangkap pada Sabtu (6/3/2021), di Kota Yangon.Dari foto yang beredar, terlihat tubuhnya sudah ditutup dengan kain dan berlumuran darah di sekeliling kepalanya."Manajer Kampanye lokal NLD untuk Demokrasi meninggal dalam tahanan setelah ditangkap di Yangon pada Sabtu malam," kata seorang legislator Myanmar.Militer dan polisi sendiri melakukan penggerebekan pada Minggu dini hari di Kota Yangon.Selain melakukan penangkapan terhadap aktivis, mereka juga melepaskan tembakan. Setidaknya tiga orang di Kotapraja Kyauktada ditangkap.Hingga kini pihak kepolisian dan junta militer Myanmar masih bungkam atas tewasnya pejabat Partai NLD. Termasuk penyebab kematiannya.Sejak kudeta militer di Myanmar pada 1 Februari, aksi demonstrasi berlangsung setiap hari di hampir seluruh kota di Myanmar. Unjuk rasa di Myanmar acap kali berujung bentrok.Seperti dikutip dari Kumparan, tercatat hingga saat ini sudah 50 warga sipil kehilangan nyawa akibat bentrokan berdarah dengan aparat. Selain itu 1.700 orang juga ditangkap.