Ahli Sebut Varian Baru Corona Inggris Bisa Menyebabkan Sakit yang Lebih Lama

Ahli Sebut Varian Baru Corona Inggris Bisa Menyebabkan Sakit yang Lebih Lama
Ahli Sebut Varian Baru Corona Inggris Bisa Menyebabkan Sakit yang Lebih Lama (Foto : )
Selain lebih menular dibanding varian umum, ahli menyebut bahwa varian baru corona Inggris bisa menyebabkan sakit yang lebih lama.
Varian baru corona Inggris, B177, disebut lebih menular dibanding varian asli corona. Selain itu, menurut laporan sejumlah studi, varian ini juga menyebabkan gejala penyakit yang lebih lama daripada varian umum.Para peneliti dari Harvard University melakukan percobaan dengan menguji jumlah virus (virus load) pada pasien positif Covid-19. Tujuh di antaranya diketahui terinfeksi varian B117. Peneliti menemukan bahwa jumlah virus di dalam tubuh semua pasien rata-rata hampir mirip. Namun, ada perbedaan lama durasi infeksi di antara kelompok varian B117 dan varian yang umum.Para pasien B117 menunjukkan infeksi rata-rata 13,3 hari, sedangkan varian umum rata-rata hanya 8,2 hari. Waktu jumlah virus mencapai puncak juga berbeda dengan varian B117 membutuhkan waktu lebih lama yaitu 5,3 hari versus varain umum yang hanya butuh waktu 2 hari.Menurut peneliti, hal ini kemungkinan menjelaskan kenapa varian B117 bisa mudah menular dan menyebabkan lebih banyak kasus. Waktu infeksi yang lebih lama memberikan lebih banyak kesempatan bagi virus untuk menulari orang lain.“Ini masih temuan awal, karena hanya berdasarkan tujuh kasus B117,” kata peneliti seperti dikutip dari Reuters , Selasa (23/2/2021).“Tapi, bila melihat data tambahan ini, tampaknya perlu waktu isolasi lebih lama dari sekarang disarankan yaitu 10 hari setelah gejala muncul untuk secara efektif mencegah infeksi dari varian ini,” kata peneliti.