Banjir setinggi tiga meter masih merendam ratusan rumah warga di Perumahan Periuk Damai, Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Banten. Petugas dari Satuan Brimob Polda Metro Jaya membantu mengevakuasi warga ke lokasi pengungsian.
Dengan menggunakan perahu karet, personel Brimob Polda Metro Jaya menyusuri Perumahan Periuk Damai, Kota Tangerang ,Banten untuk membantu mengevakuasi warga korban banjir, yang masih bertahan di lantai dua rumah.Sejumlah warga yang masih bertahan mulai kehabisan bahan makanan sehingga meminta untuk dievakuasi ke lokasi pengungsian.Pasi Ops Gegana Polda Metro Jaya, Iptu Agung Dwi Cahyono mengatakan telah menyiapkan empat unit perahu karet serta satu perahu sakunar untuk membantu evakuasi warga di tempat gang sempit. Kendala proses evakuasi adalah banyaknya kabel listrik yang melintang, sehingga harus lebih berhati hati.[caption id="attachment_276282" align="alignnone" width="900"] Warga Perumahan Periuk Damai Tangerang dievakuasi personel Brimob Polda Metro Jaya (Foto: ANTV/Kusnaedi)[/caption]“Kalau proses evakuasi sudah berjalan dengan baik dibantu TNI dan instansi terkait, dari brimob satu kompi, perahu karet 4 unit kemudian perahu sakunar untuk menjangkau gang yang sempit,” ujar Iptu Agung Dwi Cahyono.Perumahan Periuk Damai, Kota Tangerang, dihuni sebanyak 1116 jiwa dari 279 kepala keluarga. kini seluruhnya telah mengungsi di Masjid Al Jihad dan sebagian memilih mengungsi ke tempat saudara mereka.Salah seorang warga korban banjir yakni Sanikem menyebut, dirinya sudah dievakuasi sejak Senin malam dan kini mengungsi di rumah anaknya, karena lokasi pengungsian di Masjid Al Jihad, sudah penuh.
Kusnaedi | Tangerang, Banten
Sisir Lokasi Banjir, Petugas Evakuasi Warga Perumahan Periuk Damai Tangerang
Selasa, 4 Februari 2020 - 17:19 WIB